Selasa, 26 Agustus 2014

Berbicara dengan hati

Berbicara dengan hati. Sungguh tidak mudah. Tak ada waktu yang tepat untuk memprediksinya. Jika itu disebut hidayah. Ya itu hidayah dari Allah.
Berbicara dengan hati itu membiarkan diri sebiar-biarnya tanpa ada intervensi apapun itu. Hati pasti selalu jujur. Hati tak pernah bohong kan?!.
Berbicara dengan hati tak bisa disebut mahal tak bisa disebut murah. Berbicara dengan hati ada kamar otomatis yang tak datang begitu saja. Hati punya ruang tersendiri yang tak dapat diintervensi. Sekali lagi tak dapat diintervensi.

Berbicara dengan hati.

Minggu, 01 Juni 2014

Telat datang bulan yang ''menipu''


Dunia memang dirasa seakan sepi setelah dapat si merah yang keluar dari tubuhku.
Ah bagaimana tidak sepi setelah beberapa tahun menunggu akhirnya telat juga. Sen
ang sekali. Tapi ternyata telat tidak bisa dikatakan hamil. Huft
Ya sepi memang sepi, tapi hidup harus terus berjalan, tidak stuck di situ.


Posted via Blogaway

Jumat, 23 Mei 2014

Dimasa Dungu

Lariku terlalu kencang
Hingga akupun lancang
Atas takdir yang Kau Canang

Aku jenuh
Tak mau ku mengeluh
Maka aku berlari dari riuh
Lalu mengapa
Makin sini makin ku terjauh

Aku diam
Mulutku bungkam
Badanpun bak dihantam

Aku termangu, lidahku kelu
Aku terbangun
Dari masa
Yang membuatku dungu


Posted via Blogaway

Rabu, 07 Mei 2014

Sesuatu yang sempet hilang itu..ternyata bikin kangen

Sudah jadi kesukaan mamah  mempreteli fitur-fitur yang ada di handphone, ya bisa dibilang gadget mania-lah.
Mamah itu orangnya penasaran tingkat tinggi, ternyata turun juga ke anak-anaknya, tidak berlebihan kalo saya bilang haus akan ilmu, penasaran sama fitur-fitur di handphone juga, haus akan ilmu toh?!
Satu persatu anaknya sudah dijadikan konsultan handphone, tanyain bagaimana cara smslah, buat ringtone- screensaver-wallpaper, blouetoth, musik, sampai sampai whatsapan juga bisa, et tak ketinggalan ikutan juga cara bersms ria.
Semua rasa keingintahuan mamah tentang handphone sempet hilang semenjak dilanda stroke awal tahun ini. Suaranya jadi berbeda dengan aslinya, fisiknya lemah. Tak ada lagi hingar bingar keceriaan suaranya dan ekpresi lucu mukanya.
Tapi tadi pagi aku mendapati sms seperti ini dari mamah

''Teh mun micen tlsan 3g dna hp d lhur belah k tuhu  kmh''
(Teh, jika membuang tulisan 3g yang di hape diatas kanan gimana)

Senangnya dapet sms seperti itu dari mamah. Kami saling bersms hingga simbol 3g dilayar handphone mamah hilang. Ada rasa nyess dihati ketika bisa menyelesaikan soal yang terlihat 'sepele' ini.

Semangat kembali ya mah pa, i miss u.


Posted via Blogaway

Selasa, 06 Mei 2014

None

Anak itu bukan sebuah mainan belaka. Bahwa ini punya aku, bagusan yang aku, koq yang aku yang aku jelek ya. Karena anak itu titipan Allah, tau kan barang titipan, kita pasti akan menjaganya dengan baik, tidak sampai rusak, benda mati saja rada-rada sulit menjaganya yang interaksi antara penjaganya satu arah, nah ini benda hidup yang dijaganya yang interaksinya  dua arah.
Memperoleh anak juga bukan masalah menang vs kalah. Karena kemenangan bagi bagi orang tua adalah ketika ia mendidiknya dari kecil hingga besar meniti jalan kebaikan. So santei saja. Rezeki sudah ada yang mengatur.


Posted via Blogaway

Selasa, 29 April 2014

Perekat Cinta Part #1

Sebuah kata yang indah terkadang tak mampu kami ungkapkan. Kata yang dengannya kita memaknai perjalanan hidup. Terimakasih sayang..itulah kata sihir yang sering saya dan suami ucapkan ketika kami selesai melakukan sesuatu untuk kami berdua. Ketika misal..Saya memasak untuk suami saya, suami saya suka mengucapkan kata sihir itu sebelum mencicipi masakan atau setelah selesei makan, seakan kata sihir telah menyulap semua yang saya usahakan untuk suami menjadi cinta. Begitu juga sebaliknya, ketika misal..Suami membelikan sesuatu yang tak disangka-sangka atau biasa sajapun, saya dengan malu-malu mengucapkan kata sihir itu. Ada rona bahagia diantara kita. Itulah perekat cinta, Terimakasih sayang :)

Inpirasi 10.30..Pagi hari selesai buat sarapan nasi goreng teri nasi tuk suami


Posted via Blogaway

Rabu, 20 Maret 2013

Kali ini tentang makanan

Sebenarnya sudah lama saya tahu kabar tentang bahwa kalau pagi itu baiknya tidak makan nasi, tapi....
 ...........................

Suatu sore hari, perut saya lapar sekali, hingga berefek sama kapala yang sedikit kehilangan kecerdasannya dan badan yang sedikit pula kehilangan tenaganya, dii lain itu juga saya belum masak nasi, saya yang pada waktu itu ingin segera menyingkat waktu agar segera bisa makan, gimana caranya ya??? Jika masak nasi dulu, menghabiskan waktu 30 menit, belum masak temen nasinya, yang pada saat itu saya tidak kepiikiran untuk beli makanan jadi.
Lalu.......
Muncul sudah, ah, beli roti saja pake susu, eh, pake apa lagi yang bisa buat kenyang???, pake coklat cha-cha, sepertinya masih ga cukup, pake apalagi ya???, pake jagung, ya ya ya pake jagung.
Akhirnya saya bangkit dari tempat tidur, sedikit dorongan tenaga untuk bangun, membangikitkan gairah untuk mengexplore ide :)
Dimakannya kapan???
he he, yang tadinya mau sore hari, ga jadi karena satu kondisi, jadinya pagi hari dan emang berniat untuk sarapan pagi juga ^^, wah ternyata komposisinya bisa membuat saya dan suami saya mungkin, bertahan sampai sianng :)

@ the moment...
Suamipun memotret 2 buah mangkuk yang berisi roti, susu putih panas, cha cha, dan snack jagung :)

cobain deh^^

Dan akhir yang tak berhenti...
Ide untuk buat sarapan pagi muncul bertubi-tubi, bagai serang peluru yang datang bermunculan..ada tentang pisang, ada tentang  roti tambah sayur, ada tentang wortel